Drosiphylla jantan normal disilangkan dengan betina yang mengalami gagal berpisah dalam pembentukan gamet,maka kemungkinan keturunan jantan adalah

Kelas: XII

Mata Pelajaran: Biologi

Materi: Genetika

Kata Kunci:  Gagal berpisah (non disjunction)

Jawaban pendek:

Drosiphylla jantan normal disilangkan dengan betina yang mengalami gagal berpisah dalam pembentukan gamet, maka kemungkinan keturunan jantan adalah ½

Jawaban panjang:

Gagal berpisah (non disjunction) adalah kegagalan satu atau lebih pasangan kromosom homolog atau kromatid berpasangan untuk terpisah secara normal selama pembelahan inti sel.

Kegagalan pemisahan kromosom ini biasanya menghasilkan distribusi kromosom abnormal di inti sel anakan. Akibatnya terdapat gamet yang lebih atau kurang jumlah kromosomnya.

Gagal berpisah terjadi akibat kegagalan kromosom homolog untuk memisahkan diri saat pembelahan meiosis.

Contoh gagal berpisah adalah pada lalat Drosophilla melanogaster betina yang kromosom pengatur kelaminnya (kromosom XX) gagal berpisah, sehingga set telurnya akan memiliki 2 buah kromosom XX, satu buah kromosom X atau tidak meliki kromosom X.

Perkawinan silang lalat Drosophilla melanogaster betina gagal berpisah, dengan lalat Drosophilla melanogaster jantan normal adalah:

Parental:    XY (jantan normal)          x        XX (betina gagal berpisah)

Gamet:                                       X, Y         x    X, XX, O (tanpa kromosom X)

Filial    :    XX     : betina normal
                   XY     : jantan normal
                  XXX    : betina super (lethal atau mati)
                  XXY    : betina (fertil)
                   XO     : jantan (steril)
                   YO     : jantan (lethal atau mati)

kemungkinan keturunan jantan adalah kemungkinan XY (jantan normal), dan XO (jantan steril) sebesar: 2/4 (karena 2 filial lethal atau mati) atau ½.